FactasiaOfficial.com - Hasrat PSMS Medan untuk Lolos ke liga 1 musim depan sepertinya menjadi harga mati yang tak dapat ditawar lagi. Terbukti, demi memuluskan ambisi besarnya itu, manajemen PSMS secara mengejutkan menunjuk Djajang Nurjaman sebagai pelatih kepala dan menggantikan posisi Mahruzar Nasution.
Hal itu diungkapkan Mandataris PSMS, Kodrat Shah, Kamis (14/9/2017). Ditunjuknya eks pelatih Persib Bandung mengarsiteki PSMS tak lain untuk memperkuat tim berjuluk Ayam Kinantan ini menghadapi 16 besar di Liga 2.
"Ada beberapa perombakan yang kita lakukan salah satunya pelatih kepala. Mahruzar akan digantikan Djajang Nurjaman. Kemungkinan Minggu atau Senin sudah datang,” ucap Kodrat di sela-sela pembukaan SSF U-12 SSB Patriot.
Sementara itu posisi Mahruzar akan dikembalikan ke PS TNI. Mahruzar sendiri bersama empat pemain PSMS saat ini tengah membesut PS AD menghadapi Piala Panglima TNI di Cijantung yang bergulir 14-19 September 2017.
Masih menurut Kodrat, sejatinya Mahruzar sudah melakukan hal yang cukup baik dengan meloloskan PSMS ke 16 besar. Namun pihaknya merasa PSMS akan sulit bersaing.
“Yang ini (Mahruzar) cukup baik sudah mengantarkan PSMS lolos. Tapi memang ada beberapa hal yang jadi evaluasi kita. Salah satunya stamina. Makanya pelatih fisiknya juga kita ganti. Selama ini PSMS selalu kedodoran di babak kedua,” katanya.
Djajang sendiri sebelumnya mundur dari Persib Bandung. Lama tak terdengar, Djajang disebutkan menjadi penasehat teknik di salah satu klub Liga 3, Malang United. Namun cukup mengejutkan ketika justru namanya yang diplot sebagai pelatih PSMS.
“Kita harapkan struktur pelatih baru nanti bisa cepat beradaptasi. Begitu juga dengan pemain baru. Waktu ini cukup sempit,” ujarnya mengakhiri.
Di babak 16 besar, PSMS akan menghadapi Persita Tangerang, PSIS Semarang dan Persibat Batang.
Hal itu diungkapkan Mandataris PSMS, Kodrat Shah, Kamis (14/9/2017). Ditunjuknya eks pelatih Persib Bandung mengarsiteki PSMS tak lain untuk memperkuat tim berjuluk Ayam Kinantan ini menghadapi 16 besar di Liga 2.
"Ada beberapa perombakan yang kita lakukan salah satunya pelatih kepala. Mahruzar akan digantikan Djajang Nurjaman. Kemungkinan Minggu atau Senin sudah datang,” ucap Kodrat di sela-sela pembukaan SSF U-12 SSB Patriot.
Sementara itu posisi Mahruzar akan dikembalikan ke PS TNI. Mahruzar sendiri bersama empat pemain PSMS saat ini tengah membesut PS AD menghadapi Piala Panglima TNI di Cijantung yang bergulir 14-19 September 2017.
Masih menurut Kodrat, sejatinya Mahruzar sudah melakukan hal yang cukup baik dengan meloloskan PSMS ke 16 besar. Namun pihaknya merasa PSMS akan sulit bersaing.
“Yang ini (Mahruzar) cukup baik sudah mengantarkan PSMS lolos. Tapi memang ada beberapa hal yang jadi evaluasi kita. Salah satunya stamina. Makanya pelatih fisiknya juga kita ganti. Selama ini PSMS selalu kedodoran di babak kedua,” katanya.
Djajang sendiri sebelumnya mundur dari Persib Bandung. Lama tak terdengar, Djajang disebutkan menjadi penasehat teknik di salah satu klub Liga 3, Malang United. Namun cukup mengejutkan ketika justru namanya yang diplot sebagai pelatih PSMS.
“Kita harapkan struktur pelatih baru nanti bisa cepat beradaptasi. Begitu juga dengan pemain baru. Waktu ini cukup sempit,” ujarnya mengakhiri.
Di babak 16 besar, PSMS akan menghadapi Persita Tangerang, PSIS Semarang dan Persibat Batang.